SELF BRANDING (2)

lanjutan dari SELF BRANDING (1)..
khusus buat yang penasaran :D

iya lalu apa pentingnya self branding ini?? (pertanyaan nya semakin pintar)
kata kuncinya adalah "history" dan "trace" (*bahasa inggris saya pas2an :D)
history kita terekam di database google dan setiap orang, siapapun itu, bisa mentrace nya melalui browser

bayangkan ketika mengetik nama anda di browser,, yang muncul adalah gambar-gambar porno
padahal anda sama sekali tidak menggunakan internet untuk hal2 negatif seperti itu,,
kesalahpahaman ini terjadi ketika terdapat nama seseorang yang kebetulan sama
sebab kesamaan tersebut kemungkinan besar ada

lalu bagamana agar brand dari diri kita itu baik di dunia maya ?
jawaban nya simple.. "jangan menggunakan fasilitas internet untuk hal2 yang negatif"

lalu bagaimana caranya ketika brand diri kita sudah terlanjur jelek ?
jawaban nya juga simple..
"segera bergabung dengan situs jejaring sosial dengan nama asli anda"
"jangan gunakan untuk hal2 yg negatif di dunia maya"

tetapi sepertinya self branding ini tidak terlalu penting ya? (pertanyaan cerdas)

kasus di Indonesia "sinta jojo" - > image "lipsing lagu keong racun" benar benar melekat pada mereka,
secara tidak sadar brand keong racun ada pada mereka hanya karena mengupload video di youtube.
aktifitas mereka di dunia maya tersebutlah yang membuat mereka terangkat, hingga seorang Charly ST12 melirik mereka untuk berbagai tawaran di Dunia entertaintment

kasus lain lagi
seeseorang yang telah lulus seleksi penerimaan pegawai di salah satu kelembagaan Negara. psikotes, wawancara, semua sudah dilalui dengan baik dan akhirnya sudahlayak untuk berkerja.secara tiba-tiba batal diterima.
permasalaahnya sepele.
pihak HRD di salah satu kelembagaan Negara tersebut , mentrace history nama orang tersebut di google
dan yang keluar adalah account facebooknya yang tidak terproteksi.(tanpa login bisa mentrace profil facebook)
apa yang salah dengan facebooknya ?? facebooknya tidak salah
yang salah adalah sebagian besar isi dari pada facebok orang tersebut adalah "bercanda-bercandaan yang berbau sara"
mungkin sepele hanya kata-kata bercandaan,, tapi cara pandang orang berbeda-beda.
seorang yang notabenenya di bagian HRD, tidak akan menganggap hal2 bebau sara sebagai bercandaan.

bagaimana dengan anda??
sudahkah anda melakukan self branding??
jangan biarkan google membuat brand yang tidak sesuai tentang diri anda melalui "nama anda". :D

0 komentar:

Posting Komentar

ayo dikasih komen^^

translate this blog
English French German Dutch Japanese KoreanChinese Simplified

    Click to view my Personality Profile page